Samsung Sudah Siap dengan Ponsel Lipat Tiga, Tapi Merasa Pasarnya Belum Siap

Nusantaratv.com - 11 Juli 2025

Samsung dikabarkan telah merampungkan pengembangan ponsel lipat tiga pertamanya. (Foto: Istimewa via Gizmochina)
Samsung dikabarkan telah merampungkan pengembangan ponsel lipat tiga pertamanya. (Foto: Istimewa via Gizmochina)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Samsung dikabarkan telah merampungkan pengembangan ponsel lipat tiga pertamanya, namun belum akan segera merilisnya ke pasar. 

Menurut seorang eksekutif perusahaan, meskipun perangkat tersebut sudah siap untuk diproduksi massal, peluncurannya masih dipertimbangkan dengan matang karena keraguan terhadap minat pasar.

Dalam wawancara dengan Android Authority, seperti dikutip Gizmochina, Jumat (11/7/2025), eksekutif tersebut menyatakan ponsel yang kemungkinan besar akan dinamai Galaxy G Fold sudah melalui tahap desain final dan siap diproduksi. 

Namun, mereka masih menimbang apakah cukup banyak konsumen yang benar-benar menginginkan perangkat dengan desain unik ini.

"Desain ponsel lipat tiga ini sudah matang dan bukan sesuatu yang baru bagi kami. Tapi yang menjadi pertanyaan adalah: apakah bentuk ini benar-benar dibutuhkan? Apakah ada pasar yang cukup besar untuk itu?" ujar sang eksekutif. 

Samsung tampaknya mengambil pendekatan hati-hati, tak ingin merilis teknologi yang mungkin terlalu dini untuk diterima secara luas.

Berbeda dengan Huawei Mate XT yang hadir dengan layar lipat ke luar berbentuk S dan dibanderol sekitar US$2.800 (sekitar Rp45,47 juta), Galaxy G Fold mengadopsi desain lipatan G, dua engsel yang melipat ke dalam. 

Pendekatan ini dirancang untuk melindungi layar fleksibel dengan lebih baik, meskipun menuntut layar penutup tambahan. 

Harga Galaxy G Fold diperkirakan akan menembus angka US$3.000 (Rp48,72 juta), jauh di atas Galaxy Z Fold7 yang dibanderol US$1.999 (Rp32,46 juta), karena kompleksitas desain dan material yang digunakan.

Meski belum diumumkan secara resmi, laporan menyebut Samsung mungkin akan merilis perangkat ini dalam jumlah terbatas di Korea Selatan (Korsel) dan China menjelang akhir 2025. 

Produksi awal dikabarkan bisa dimulai pada September, sebagai uji pasar. Galaxy G Fold disebut-sebut akan ditenagai chipset Snapdragon 8 Gen 2 Elite dan menampilkan layar AMOLED besar 10 inci ketika dibuka penuh. 

Ini akan menjadi pesaing langsung bagi Huawei Mate XT 10,2 inci. Namun, tantangannya besar, data dari Counterpoint Research menunjukkan ponsel lipat tiga hanya menyumbang 1% dari penjualan smartphone global pada 2024.

Untuk mengatasi keraguan konsumen, Samsung menyematkan fitur premium seperti rangka titanium dan sertifikasi IP48 untuk ketahanan terhadap debu dan air. 

Meski begitu, masih menjadi pertanyaan apakah inovasi ini cukup untuk menarik konsumen mengeluarkan dana hampir sekitar Rp49 jutaan.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close