Nusantaratv.com - Mercedes-Benz 190E 2.3-16 bukan sekadar sedan klasik biasa.
Mobil yang dulu menjadi pesaing langsung BMW M3 generasi awal tersebut kini jadi incaran kolektor, apalagi jika punya sejarah seperti unit satu ini, yang pernah menjadi mobil harian legenda F1, Ayrton Senna.
Dilansir dari Carscoops, Selasa (23/9/2025), saat masih tinggal di Inggris pada tahun 1985, Senna membeli sendiri sedan berkelir Smoke Silver ini langsung dari pabrik Mercedes.
Dia mulai tertarik dengan Mercedes-Benz 190E 2.3-16 setelah tampil mengesankan dalam ajang Race of Champions di Nurburgring pada 1984, di mana semua pembalap menggunakan mobil yang sama.
Dalam kondisi cuaca buruk, Senna, yang saat itu belum lama naik ke kancah F1, berhasil finis pertama, mengalahkan nama-nama besar masa lalu dan masa kini. Momen itulah yang menandai awal kecintaannya pada Mercedes kecil ini.
Meski belum terikat dengan pabrikan Jerman tersebut secara resmi, Senna memilih 190E sebagai kendaraan pribadinya dan mencatatkan jarak tempuh sekitar 40.000 km sebelum akhirnya melepasnya menjelang kepindahannya ke Monako setelah bergabung dengan McLaren.
Kini, mobil tersebut berada di Australia dan telah menempuh total 248.325 km. Pemiliknya saat ini, yang membelinya pada 1996 dan membawanya ke Australia pada 2004, merawatnya dengan sangat baik.
Kondisinya masih prima, lengkap dengan buku manual asli, stereo Becker Mexico, alat pemadam api, kotak perkakas, pengisi daya baterai, dan kotak P3K yang belum dibuka.
Di balik kap mesinnya masih tersimpan mesin 2.3 liter empat silinder racikan Cosworth, yang menghasilkan tenaga 185 hp (versi Eropa), disandingkan dengan transmisi manual 5-percepatan model dogleg yang khas mobil performa masa itu.
Menariknya lagi, mobil ini masih memiliki dokumen registrasi atas nama Ayrton Senna, serta bonus tanda tangan Niki Lauda di ruang mesinnya, ditambahkan saat Grand Prix Australia 2016.
Sebuah penghormatan simbolik dari rival sekaligus rekan seangkatannya di lintasan. Jika dulu mobil ini bisa dimiliki dengan harga sekitar US$30.000 (sekitar Rp500 jutaan), sekarang siapkan dana jauh lebih besar.
RM Sotheby's memperkirakan nilai lelangnya mencapai £220.000 (Rp4,95 miliar) hingga £250.000 (Rp5,62 miliar). Namun, bagi penggemar sejati F1 atau kolektor otomotif, ini bukan sekadar mobil, melainkan lembaran sejarah.